Pidato Jokowi Soal Energi di COP21 Paris Masih Meragukan. Kenapa?

December 1, 2015, 9:01 pm

≫ Next: Kematian Ribuan Ikan di Ancol Jakarta Sudah Diprediksi. Kok Bisa?

≪ Previous: Tangkapan Ikan Nelayan di Wakatobi Menurun, Ini Sebabnya

$

0

0

Presiden Joko Widodo telah menyampaikan pandangan Indonesia tentang penanganan perubahan iklim dalam sesi Leaders Event pada Konferensi Perubahan Iklim atau […]

---

Pidato Jokowi Soal Energi di COP21 Paris Masih Meragukan. Kenapa? was first posted on December 2, 2015 at 5:01 am.

---

Kematian Ribuan Ikan di Ancol Jakarta Sudah Diprediksi. Kok Bisa?

December 1, 2015, 9:30 pm

≫ Next: Komitmen Kehutanan Jokowi Di COP21 Paris Dinilai Masih Lemah. Kenapa?

≪ Previous: Pidato Jokowi Soal Energi di COP21 Paris Masih Meragukan. Kenapa?

$

0

0

  Kematian jutaan ikan di sekitar perairan Teluk Jakarta yang terdampar di pesisir Ancol, Jakarta Utara, dalam beberapa hari ini, […]

---

Kematian Ribuan Ikan di Ancol Jakarta Sudah Diprediksi. Kok Bisa? was first posted on December 2, 2015 at 5:30 am.

Komitmen Kehutanan Jokowi Di COP21 Paris Dinilai Masih Lemah. Kenapa?

December 2, 2015, 7:03 pm

≫ Next: Selamatkan Laut Kita dari Serbuan Sampah. Ada Apa?

≪ Previous: Kematian Ribuan Ikan di Ancol Jakarta Sudah Diprediksi. Kok Bisa?

$

0

0

  Pemerintah Indonesia menjadikan sektor kehutanan menjadi bagian penting dalam komitmen dan penanganan perubahan iklim nasional maupun global.  Hal tersebut […]

---

Komitmen Kehutanan Jokowi Di COP21 Paris Dinilai Masih Lemah. Kenapa? was first posted on December 3, 2015 at 3:03 am.

Selamatkan Laut Kita dari Serbuan Sampah. Ada Apa?

December 3, 2015, 7:10 pm

≫ Next: Inilah Nasib Si Belang, Kerbau Seharga Miliaran Rupiah Dalam Ritual Adat Toraja

≪ Previous: Komitmen Kehutanan Jokowi Di COP21 Paris Dinilai Masih Lemah. Kenapa?

$

0

0

Eksploitasi laut dalam wisata bahari yang sedang digalakkan oleh Pemerintah Indonesia dan swasta dalam beberapa tahun ini masih menyisakan masalah […]

---

Selamatkan Laut Kita dari Serbuan Sampah. Ada Apa? was first posted on December 4, 2015 at 3:10 am.

Inilah Nasib Si Belang, Kerbau Seharga Miliaran Rupiah Dalam Ritual Adat Toraja

December 4, 2015, 9:35 pm

≫ Next: Kiprah Birdwatcher, Tak Hanya Mengamati Burung, Tapi Juga Konservasi. Seperti Apakah?

≪ Previous: Selamatkan Laut Kita dari Serbuan Sampah. Ada Apa?

$

0

0

Prosesi Mantarima Tamu baru saja dimulai. Prosesi yang berarti penerimaan tamu ini adalah salah satu bagian dari ritual Rambu Solo, […]

---

Inilah Nasib Si Belang, Kerbau Seharga Miliaran Rupiah Dalam Ritual Adat Toraja was first posted on December 5, 2015 at 5:35 am.

Kiprah Birdwatcher, Tak Hanya Mengamati Burung, Tapi Juga Konservasi. Seperti Apakah?

December 5, 2015, 3:27 pm

≫ Next: Mencegah Habisnya Ikan-ikan di Pusat Panen Tuna Dunia. Ada Apakah?

≪ Previous: Inilah Nasib Si Belang, Kerbau Seharga Miliaran Rupiah Dalam Ritual Adat Toraja

$

0

0

Suasana minggu pagi pada akhir November 2015 di Bumi Perkemahan Rancaupas, Kabupaten Bandung, Jawa Barat terasa dingin menyegarkan. Sisa embun […]

---

Kiprah Birdwatcher, Tak Hanya Mengamati Burung, Tapi Juga Konservasi. Seperti Apakah? was first posted on December 5, 2015 at 11:27 pm.

Mencegah Habisnya Ikan-ikan di Pusat Panen Tuna Dunia. Ada Apakah?

December 6, 2015, 5:23 am

≫ Next: Ini Alasan Indonesia Harus Perjuangkan Isu Kelautan di COP21 Paris

≪ Previous: Kiprah Birdwatcher, Tak Hanya Mengamati Burung, Tapi Juga Konservasi. Seperti Apakah?

$

0

0

Perairan di negara-negara kepulauan Pasifik adalah pusat panen ikan dunia. Salah satunya tuna yang senang bermigrasi dari satu perairan negara […]

---

Mencegah Habisnya Ikan-ikan di Pusat Panen Tuna Dunia. Ada Apakah? was first posted on December 6, 2015 at 1:23 pm.

Ini Alasan Indonesia Harus Perjuangkan Isu Kelautan di COP21 Paris

December 7, 2015, 12:07 am

≫ Next: Gusur Kebun, AMAN Malut Dorong Warga Laporkan PT Weda Bay Nikel ke Polisi  

≪ Previous: Mencegah Habisnya Ikan-ikan di Pusat Panen Tuna Dunia. Ada Apakah?

$

0

0

Konferensi Perubahan Iklim atau Conference of the Parties (COP) ke-21 di Paris, Perancis memasuki minggu kedua perundingan. Negosiasi masih berlangsung […]

---

Ini Alasan Indonesia Harus Perjuangkan Isu Kelautan di COP21 Paris was first posted on December 7, 2015 at 8:07 am.

---

Gusur Kebun, AMAN Malut Dorong Warga Laporkan PT Weda Bay Nikel ke Polisi  

December 7, 2015, 8:33 am

≫ Next: Kementerian Kelautan Dukung Penanganan Perubahan Iklim Dari Sektor Kelautan

≪ Previous: Ini Alasan Indonesia Harus Perjuangkan Isu Kelautan di COP21 Paris

$

0

0

  Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Maluku Utara mendorong warga Lelilef Sawai, Halmahera Tengah, Maluku Utara, untuk melaporkan PT Weda […]

---

Gusur Kebun, AMAN Malut Dorong Warga Laporkan PT Weda Bay Nikel ke Polisi   was first posted on December 7, 2015 at 4:33 pm.

Kementerian Kelautan Dukung Penanganan Perubahan Iklim Dari Sektor Kelautan

December 7, 2015, 8:28 pm

≫ Next: Foto : 12 Pohon-pohon Tertua dari Seluruh Dunia

≪ Previous: Gusur Kebun, AMAN Malut Dorong Warga Laporkan PT Weda Bay Nikel ke Polisi  

$

0

0

Komitmen Presiden Joko Widodo untuk menurunkan emisi hingga 29 persen pada 2030 akan diimplementasikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi […]

---

Kementerian Kelautan Dukung Penanganan Perubahan Iklim Dari Sektor Kelautan was first posted on December 8, 2015 at 4:28 am.

Foto : 12 Pohon-pohon Tertua dari Seluruh Dunia

December 8, 2015, 2:51 am

≫ Next: Susi Pudjiastuti Batasi Pertumbuhan Sektor Perikanan

≪ Previous: Kementerian Kelautan Dukung Penanganan Perubahan Iklim Dari Sektor Kelautan

$

0

0

Selama 14 tahun terakhir, Beth Moon, seorang fotografer dari San Francisco,  melanglang dunia untuk  mencari pohon-pohon  tertua  dari berbagai penjuru.  […]

---

Foto : 12 Pohon-pohon Tertua dari Seluruh Dunia was first posted on December 8, 2015 at 10:51 am.

Susi Pudjiastuti Batasi Pertumbuhan Sektor Perikanan

December 8, 2015, 4:01 am

≫ Next: Desa Jemeluk, Surga di Timur Bali

≪ Previous: Foto : 12 Pohon-pohon Tertua dari Seluruh Dunia

$

0

0

Kementerian Kelautan dan Perikanan akan menjaga stabilitas pertumbuhan sub sektor perikanan secara nasional pada 2016, meskipun proyeksi pertumbuhannya bisa mencapai […]

---

Susi Pudjiastuti Batasi Pertumbuhan Sektor Perikanan was first posted on December 8, 2015 at 12:01 pm.

Desa Jemeluk, Surga di Timur Bali

December 8, 2015, 7:15 pm

≫ Next: Belajar Mitigasi Bencana Dari Refleksi 200 Tahun Gempa Dahsyat di Bali  

≪ Previous: Susi Pudjiastuti Batasi Pertumbuhan Sektor Perikanan

$

0

0

  Anda pasti pernah berlibur ke bali bukan ? Menikmati setiap pelosok Bali yang luar biasa dan menakjubkan memang tidak […]

---

Desa Jemeluk, Surga di Timur Bali was first posted on December 9, 2015 at 3:15 am.

Belajar Mitigasi Bencana Dari Refleksi 200 Tahun Gempa Dahsyat di Bali  

December 8, 2015, 8:30 pm

≫ Next: 2019, Produksi Pakan Ikan Lokal Harus Sudah Seimbang

≪ Previous: Desa Jemeluk, Surga di Timur Bali

$

0

0

    Pada Rabu Umanis Kurantil tahun Saka 1737 atau 22 November 1815 masehi, menjelang tengah malam, terjadi gempa bumi […]

---

Belajar Mitigasi Bencana Dari Refleksi 200 Tahun Gempa Dahsyat di Bali   was first posted on December 9, 2015 at 4:30 am.

2019, Produksi Pakan Ikan Lokal Harus Sudah Seimbang

December 9, 2015, 5:30 pm

≫ Next: Musisi dan Aktivis Kampanyekan Perlindungan Hutan di COP 21

≪ Previous: Belajar Mitigasi Bencana Dari Refleksi 200 Tahun Gempa Dahsyat di Bali  

$

0

0

  Pemerintah Indonesia akan terus mengurangi ketergantungan impor bahan baku pakan ikan dengan cara menggenjot produksi pakan lokal yang saat […]

---

2019, Produksi Pakan Ikan Lokal Harus Sudah Seimbang was first posted on December 10, 2015 at 1:30 am.

---

Musisi dan Aktivis Kampanyekan Perlindungan Hutan di COP 21

December 9, 2015, 6:30 pm

≫ Next: Mulai Hari Ini, Nelayan dan ABK Peroleh Perlindungan HAM

≪ Previous: 2019, Produksi Pakan Ikan Lokal Harus Sudah Seimbang

$

0

0

Dadang Pranoto, gitaris band Navicula dan vokalis Dialog Dini Hari (DDH), ikut mengampanyekan suara masyarakat adat di agenda konferensi perubahan […]

---

Musisi dan Aktivis Kampanyekan Perlindungan Hutan di COP 21 was first posted on December 10, 2015 at 2:30 am.

Mulai Hari Ini, Nelayan dan ABK Peroleh Perlindungan HAM

December 10, 2015, 7:11 pm

≫ Next: 10 Monster Bawah Laut Prasejarah yang Menakutkan

≪ Previous: Musisi dan Aktivis Kampanyekan Perlindungan Hutan di COP 21

$

0

0

Peringatan hari hak asasi manusia (HAM) yang jatuh pada Kamis (10/12/2015), menjadi momentum bagi pekerja di sektor perikanan laut yang […]

---

Mulai Hari Ini, Nelayan dan ABK Peroleh Perlindungan HAM was first posted on December 11, 2015 at 3:11 am.

10 Monster Bawah Laut Prasejarah yang Menakutkan

December 10, 2015, 8:26 pm

≫ Next: Sektor Kelautan Petakan Kekuatan untuk Perubahan Iklim

≪ Previous: Mulai Hari Ini, Nelayan dan ABK Peroleh Perlindungan HAM

$

0

0

Beberapa makhluk prasejarah yang paling besar, paling menakutkan, paling luar biasa, hidup berjuta-juta tahun yang lalu. Selama 135 juta tahun, […]

---

10 Monster Bawah Laut Prasejarah yang Menakutkan was first posted on December 11, 2015 at 4:26 am.

Sektor Kelautan Petakan Kekuatan untuk Perubahan Iklim

December 11, 2015, 4:30 pm

≫ Next: Belut Pita Unik Dari Kedalaman Laut

≪ Previous: 10 Monster Bawah Laut Prasejarah yang Menakutkan

$

0

0

Komitmen untuk melaksanakan amanat amanat Presiden Joko Widodo yang disampaikan dalam konferensi perubahan iklim (COP21) di Paris, Perancis, terkait perubahan […]

---

Sektor Kelautan Petakan Kekuatan untuk Perubahan Iklim was first posted on December 12, 2015 at 12:30 am.

Belut Pita Unik Dari Kedalaman Laut

December 11, 2015, 7:00 pm

≫ Next: Moment Bersejarah, Paris Agreement Akhirnya Disepakati Dalam Konferensi Perubahan Iklim  COP 21 Paris

≪ Previous: Sektor Kelautan Petakan Kekuatan untuk Perubahan Iklim

$

0

0

Yang satu ini bukanlah pita penghias rambut, atau kado yang biasa anda gunakan dalam keseharian, melainkan salah satu spesies biota […]

---

Belut Pita Unik Dari Kedalaman Laut was first posted on December 12, 2015 at 3:00 am.